Monday 2 November 2015

Olahraga Untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

Kolesterol tinggi dalam darah bisa mengkhawatirkan bagi kesehatan, karena bisa meningkatkan resiko penyakit seperti jantung dan stroke. Hal ini karena sangat terkait dengan kesehatan pembuluh darah, yang merupakan akses bagi darah untuk mentransfer nutrisi dan oksigen keseluruh tubuh. Kadar koletserol yang tinggi dalam darah akan mengendap pada dinding pembuluh darah, sehingga mempersempit bahkan hingga menyebabkan penyumbatan. Nah disinilah bencana yang lebih besar bagi kesehatan akan dimulai, ketika pembuluh darah tersumbat, kerja jantung otomatis akan semakin keras memompa dan menjadi sangat terbebani; maka penyakit jantung, darah tinggi, stroke dan penyakit terkait lainnya sudah bisa diprediksi. 
Untuk itu Kita harus selalu waspada dengan kondisi kesehatan kita, karena kolesterol tinggi bisa diturunkan dengan beberapa metode; sehingga resiko komplikasinya tersebut bisa diminimalkan kembali. Salah satu metode untuk itu yang paling efektif adalah melakukan olahraga! Betapa pentingnya olahraga, karena tanpa olahraga seseorang bisa menurun kualitas hidupnya karena kerentanan yang tinggi terhadap banyak penyakit .

Olahraga dibutuhkan untuk membantu menurunkan kadar koletserol tinggi serta untuk menjaga supaya tetap normal

Apakah olahraga bisa menjamin dapat menurunkan kadar kolesterol tinggi? Memang tidak menjamin, karena gen, usia, jenis kelamin, berat badan, diet, semuanya berpengaruh. Namun olahraga secara umum memberikan dampak yang positif. Berolahraga secara teratur membantu meningkatkan kadar kolesterol baik atau HDL (high-density lipoprotein) kolesterol, yang sifatnya mengambil simpanan lemak dari arteri dan dikembalikan lagi ke organ hati untuk dipecah.

Prinsip olahraga menurunkan koletserol

Penelitian menunjukkan ada sejumlah alasan mengapa olahraga bisa membantu terhadap kolesterol. Pertama, enzim yang dilepaskan selama berolahraga membantu untuk memindahkan kolesterol LDL dari darah didalam pembuluh kembali ke hati untuk diubah menjadi empedu. Selanjutnya empedu digunakan sebagai bagian dari proses pencernaan atau diekskresikan; jadi, semakin kita rajin berolahraga, maka akan semakin banyak LDL yang diambil dari sistem tubuh sampai titik tertentu.
Olahraga juga meningkatkan ukuran partikel protein yang bertugas membawa kolesterol dalam darah. Semakin besar partikel-partikel ini, maka akan semakin mengurangi risikonya menjadi partikel yang lebih kecil yang lebih mudah menempel pada lapisan jantung dan pembuluh darah. Jika hal ini terjadi, maka partikel ini bisa sulit untuk dihilangkan, yang dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah.

Banyaknya waktu olahraga yang diperlukan untuk membantu menurunkan kolesterol

Panduan merekomendasikan bahwa minimal berolahraga selama sekitar150 menit dalam seminggu sudah sangat ideal untuk memiliki kadar kolesterol yang sehat. Namun tidak ada konsensus mengenai berapa banyak olahraga yang dibutuhkan untuk membantu menurunkan kolesterol.
Banyak juga perdebatan seputar mengenai berapa banyak olahraga dengan dampak kolesterol yang dimiliki. Sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang sebagian besar yang ditemukan memiliki diet yang terburuk yang melakukan sedikit olahraga atau olahraga tidak teratur, memiliki kadar LDL yang berkurang sebanyak 15 persen, sedangkan HDL bisa meningkat hingga 20 persen. Itu artinya bahwa olahraga secara umum bagus untuk mengendalikan kadar kolesterol tinggi.

Beberapa tips yang bermanfaat untuk olahraga yang sehat

  • Lakukan saja kegiatan Anda secara kontinyu selama 10 atau 20 menit pada suatu waktu, seperti bersepeda, berenang atau jogging. Anda juga dapat mencoba menggunakan alat olahraga, tetapi tetap berpegang pada intensitas yang rendah untuk awal-awal memulainya. 
  • Sementara intensitas latihan Anda harus moderat, Anda juga perlu untuk olahraga secara teratur untuk memperoleh manfaatnya. Ini berarti Anda setidaknya harus mencari celah untuk menutupi lama waktu olahraga yang direkomendasikan yaitu 150 menit selama seminggu jika ada yang terlewati. Namun yang perlu diingat adalah, Anda perlu juga untuk memperoleh istirahat sebentar-sebentar – misalnya, tiga kali selama 10 menit berjalan dalam sehari.
  • Dapatkan aktivitas yang Anda minati, karena ini akan membantu Anda untuk bisa tetap rutin dalam melakukannya. Apakah Anda suka berjalan dikompleks perumahan, bersepeda, jogging, atau berenang, yang penting Anda senang melakukannya.
  • Mengajak teman atau keluarga untuk berolahraga bersama bisa membantu Anda supaya tetap termotivasi, sekaligus membantu menjaga semua orang yang Anda kasihi selalu sehat semuanya.

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Recent Posts

Unordered List

Text Widget

Pages

Blog Archive

Powered by Blogger.